Musyawarah Wilayah ke-7 Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia Sulawesi Selatan Sukses Digelar

by dewandakwah

Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII) Sulawesi Selatan berhasil menyelenggarakan Musyawarah Wilayah (Musywil) ke-7 di Menara Universitas Muslim Indonesia (UMI) lantai 6. Acara yang berlangsung pada Sabtu, 2 Syakban 1446 H/1 Februari 2025 ini dihadiri oleh berbagai peserta dari sejumlah daerah, termasuk Luwu Timur, Enrekang, Bulukumba, Jeneponto, serta tokoh dakwah dari Timor Leste.

Makassar, 1 Februari 2025 — Ketua panitia, Ir. H. Andi Syahrir Badaruddin, S.E., M.Si., dalam sambutannya mengapresiasi kehadiran para peserta yang terus mencintai dan mendukung keberlanjutan DDII Sulsel. Beliau menyampaikan rasa terima kasih kepada Ketua Wali Amanat UMI, Prof. Mansyur Ramly, yang telah memberikan dukungan penuh bagi terselenggaranya Musywil ini.

“Ketika saya ditunjuk sebagai ketua panitia, saya merasa terpanggil untuk kembali menghidupkan lembaga yang telah banyak menanamkan nilai dakwah dalam bingkai keindonesiaan,” ungkap Andi Syahrir Badaruddin.

Musywil ke-7 ini juga menjadi momentum penting untuk mempererat hubungan antara alumni kaderisasi DDII, yang sebelumnya mengadakan pertemuan pada 12-15 Juni 1993 di Malino bersama Bapak Anwar Haryono dan Mohd. Anuar Tahir. Pertemuan tersebut diinisiasi oleh H. Abu Bakar Wasahua, M.H., dan H. Syaiful Kasim, yang kembali berkumpul pada Ahad, 26 Januari 2025 di RM Wongsolo.

Plt. Ketua DDII Sulsel, KH. Muhammad Sa’id Abd. Shamad, Lc., dalam sambutannya menyampaikan keyakinan bahwa DDII Sulsel akan semakin berkembang dan berkontribusi positif bagi masyarakat. “Semangat peserta yang hadir menunjukkan bahwa DDII Sulsel akan lebih baik ke depannya. Kita harus terus berjuang menjadi ghuraba, sebagaimana hadis Nabi yang menggambarkan keberuntungan para dai yang memperbaiki kondisi umat,” ujarnya.

Acara ini resmi dibuka oleh Ketua DDII Pusat, Dr. Ahmad Misbahul Anam, M.A., yang memberikan pesan inspiratif tentang perjuangan dakwah Allahu Yarham M. Natsir. Dr. Ahmad Misbahul Anam mengungkapkan bahwa DDII saat ini telah mengelola 102 unit pendidikan, mulai dari PAUD hingga perguruan tinggi, serta mendukung ribuan dai alumni STID M. Natsir yang tersebar di seluruh pelosok Indonesia.

Kehadiran Muhammad Miolo, seorang muallaf dan pejuang dakwah dari Timor Leste yang merupakan kader Pak M. Natsir, turut menjadi simbol semangat dakwah lintas wilayah yang terus dijalankan oleh DDII.

Musyawarah Wilayah ke-7 DDII Sulsel ini menjadi langkah strategis untuk memperkuat jaringan dakwah dan komitmen lembaga dalam mengembangkan program-program pendidikan dan dakwah yang bermanfaat bagi masyarakat luas.

Untuk informasi lebih lanjut:

Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia Sulawesi Selatan

Kontak: Ardhy Abu Shaheen

WA: +62 812-4284-8344

You may also like

Leave a Comment