DewanDakwah.id, Jakarta 16 Desember 2024 – Rombongan guru dan sepuluh santri kelas X dari Madrasah Aliyah (MA) Dewan Dakwah Lampung mengadakan kunjungan ke Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII) Pusat. Kunjungan ini bertujuan untuk mengenal lebih dekat lembaga tersebut, mendapatkan motivasi, serta memperkuat pemahaman tentang urgensi berdakwah.
Madrasah Aliyah Dewan Dakwah Lampung, yang baru meluluskan angkatan pertama sebagai kelanjutan dari Madrasah Tsanawiyah (MTs) Dewan Dakwah di Kecamatan Jati Agung Lampung Selatan, terus berkomitmen membina para santri menjadi generasi dai dan pemimpin umat. “Alhamdulillah, sebagian besar lulusan tsanawiyah menjadi santri pertama sekolah Aliyah Dewan Dakwah,” ungkap Ustadz Rohman, perwakilan guru yang juga alumni STID M Natsir Jakarta.
Penyambutan Hangat di Menara Dakwah
Rombongan tiba di Jakarta pada dini hari dan langsung beristirahat sebelum diterima oleh pimpinan DDII pada pukul 10.00 WIB di lantai 2 Gedung Menara Dakwah, Jalan Kramat Raya No. 45, Jakarta Pusat. Sambutan hangat diberikan oleh sejumlah pengurus, di antaranya Ustadz Avid Solihin, MM (Sekretaris Umum DDII), Dr. Ahmad Misbahul Anam (Wakil Sekretaris Umum), Ustadz Amlir Syaifa Yasin, MA (Wakil Ketua Umum Bidang Ghozwul Fikr dan Persatuan Dai), serta Ustadz Dr. Imam Zamroji (Wakil Sekretaris Umum Bidang Masjid, Pesantren, dan Kampus).
Dalam arahannya, Ustadz Avid Solihin menekankan pentingnya kontribusi DDII dalam memperbaiki perilaku dan kualitas ibadah umat Islam melalui lima misi utamanya: menegakkan akidah, menyebarkan syariat, menjalin ukhuwah, mengokohkan NKRI, dan membangun solidaritas umat Islam dunia.
Sementara itu, Ustadz Amlir Syaifa Yasin menceritakan sejarah DDII dalam menyiapkan para dai, termasuk program pendidikan intensif di Pesantren Darul Fallah, Bogor, untuk membentuk dai yang tangguh dan siap menjadi panutan di masyarakat. Ustadz Dr. Imam Zamroji juga berbagi pengalaman sebagai salah satu mahasiswa angkatan kelima di Lembaga Pendidikan Dakwah Islam (LPDI) DDII yang pernah diajar langsung oleh pendiri DDII, M. Natsir.
Kegiatan Inspiratif dan Edukatif
Setelah sesi penyambutan, para santri melakukan foto bersama pimpinan DDII dan menerima cendera mata berupa buku-buku dakwah, termasuk Fiqh Dakwah, kisah para pendiri DDII, dan karya M. Natsir, Dakwah Ilallah. Mereka kemudian mengunjungi Perpustakaan DDII di lantai 7, melaksanakan salat berjamaah, dan makan siang di lantai 4.
Kunjungan berlanjut pada sore harinya dengan agenda mengunjungi Quranic School Dewan Dakwah, menginap di Kampus Putri Cipayung, dan esok harinya melanjutkan wisata ke Taman Margasatwa Ragunan. Rombongan juga dijadwalkan untuk mengunjungi Kampus STID M Natsir di Tambun, Bekasi, sebelum kembali ke Lampung pada Rabu pagi.
Harapan Masa Depan
Kunjungan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi para santri untuk terus mempersiapkan diri sebagai dai dan pemimpin umat di masa depan. “Semoga anak-anak ini dapat menjadi generasi penerus yang siap menyebarkan dakwah dan menjadi teladan di tengah masyarakat,” ujar salah satu guru pendamping.
Kegiatan seperti ini menjadi salah satu upaya DDII untuk memastikan kesinambungan dakwah dengan membina generasi muda yang memiliki visi dan semangat tinggi dalam mengemban amanah dakwah Islam.
(Ama)