Mengukuhkan Peran Guru, Dewan Dakwah Resmikan Persatuan Guru dan Gedung SMA

Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII) menandai babak baru dalam perjalanannya di bidang pendidikan dengan mengukuhkan Pengurus Persatuan Guru Dewan Dakwah periode 2025-2028 sekaligus meresmikan gedung Sekolah Menengah Atas (SMA) baru.

by dewandakwah

Dewandakwah.id,  Bekasi– Acara bersejarah ini berlangsung pada 26 September 2025 di kampus STID M. Natsir, Jalan Kp. Bulu No.4, Setiamekar, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Pelantikan pengurus baru Persatuan Guru DDII ini dipimpin oleh Ketua Bidang Pendidikan DDII, Dr. Ujang Habibie, M.Pd.I. Dalam sambutannya, Dr. Ujang menyebutkan bahwa pembentukan persatuan guru ini merupakan tindak lanjut dari arahan Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah RI, Prof. Dr. Atip Latipulhayat, S.H., LL.M., Ph.D. Organisasi ini dibentuk untuk menyatukan visi dan misi ribuan guru di bawah naungan Dewan Dakwah yang tersebar dari Aceh hingga Papua.

“Dewan Dakwah memiliki lebih dari 100 lembaga pendidikan di seluruh Indonesia, dan kami ingin memastikan kualitasnya terus meningkat,” ujar Dr. Ujang.

Sementara itu, Ketua Umum DDII, Dr. H. Adian Husaini, M.Si., menekankan pentingnya peran guru sebagai penjaga pendidikan. Ia mengungkapkan bahwa DDII yang dulu fokus sebagai lembaga dakwah, kini mulai menyistematikan lembaga-lembaga pendidikannya. Dr. Adian juga menyampaikan apresiasi kepada pemerintah atas dukungan yang diberikan kepada DDII, termasuk program beasiswa bagi guru yang belum bergelar S1 dan percepatan rehabilitasi sekolah. “Kami merasakan kebersamaan dan dukungan luar biasa dari pemerintah,” katanya.

Dalam orasinya, Prof. Atip Latipulhayat menyampaikan bahwa kehadiran Persatuan Guru Dewan Dakwah sangat strategis untuk meningkatkan mutu pendidikan, khususnya bagi umat Islam. Ia menyarankan agar persatuan guru ini fokus pada peningkatan kualitas, mengingat tantangan besar yang dihadapi pendidikan di Indonesia. “Mutu adalah napas dan paradigma Qurani. Semuanya harus bermutu,” tegasnya. Ia juga mengenang sosok pendiri DDII, Mohammad Natsir, yang ia sebut sebagai “Proklamator Ketiga” dan visioner di bidang pendidikan.

Acara ditutup dengan penandatanganan prasasti peresmian gedung SMA DDII dan sesi foto bersama para tokoh dan tamu undangan. Pengukuhan ini diharapkan menjadi momentum kebangkitan pendidikan yang dikelola oleh DDII dan memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan bangsa.

You may also like

Leave a Comment